Kota Palu bentuknya seperti mangkuk. Lembah. Panoramanya terekspos luas jika dinikmati dari atas pegunungan.

Saat malam turun mengganti siang, nyala lampu serentak dari rumah-rumah warga pengisi kota serupa gelombang cahaya kunang-kunang. Terlebih jika bulan memancarkan purnama. Memesona betul.

Ada banyak spot yang bisa menjadi pilihan untuk dapat menikmati pemandangan tersebut. Kami memilih empat di antaranya sebagai tempat staycation paling nyaman dalam “Polling Paling 2023”.

Istilah staycation merupakan inkarnasi dari kata stay dan vacation. Libur tinggal jadi padanannya dalam Bahasa Indonesia. Kamus Merriam-Webster meneroka bahwa penggunaan istilah tersebut sudah ada sejak 1944.

Libur tinggal alias staycation jadi makin kita akrabi, terutama sejak era pandemi Covid-19. Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, tumpukan beban pekerjaan yang tak surut, ditambah lagi beberapa orang tua masih harus membagi energi dan pikirannya untuk mengawasi proses belajar anak secara online rentan bikin depresi.

Alhasil saat kondisi dunia perlahan membaik, pandemi dianggap melandai, banyak orang berbondong keluar dari “sarang”. Menyasar tempat liburan, mulai dari yang terdekat hingga paling jauh, demi menyenangkan jasmani dan rohani.

Sejumlah hasil penelitian juga telah mengafirmasi betapa aktivitas berlibur punya manfaat untuk kesehatan fisik dan mental.

Tingkatan stres lebih rendah, risiko penyakit jantung lebih kecil, pandangan hidup yang lebih baik, dan lebih banyak motivasi untuk mencapai tujuan adalah segelintir manfaat saat prei.

Beruntungnya warga Palu karena mendapat anugerah tinggal di daerah yang terdiri dari lembah, laut, sungai, pegunungan, dan teluk. Kota lima dimensi.

Untuk dapat menikmati semua panorama tersebut, cukup mendatangi satu kawasan saja. Paling ideal tentu saja memandanginya dari tempat yang cukup tinggi. Menuju bukit atau pegunungan.

Ada banyak tempat liburan sambil menginap yang letaknya berada di ketinggian alias pengunungan. Mereka tak hanya menawarkan spot untuk menikmati keindahan Lembah Palu saat malam hari, tapi menyediakan sejumlah fasilitas lain yang bikin pengunjung makin betah.

Untuk mencapainya juga kini makin gampang. Tak payah mendaki mengeluarkan peluh laiknya mahasiswa pencinta alam. Pilihan tempatnya silakan menyesuaikan bujet masing-masing. Datang sendiri untuk menyenangkan hati boleh saja, mengajak famili atau kolega juga bisa.

Villa Sutan Raja Palu jadi yang tertinggi

Berdasarkan hasil jajak pendapat yang diselenggarakan Tutura.Id melalui fitur Instagram Story, Villa Sutan Raja Palu meraih persentase tertinggi dengan total 41% suara.

Villa Sutan Raja Palu berlokasi di Jalan Hang Tuah, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikulore. Saat kaki menapaki kompleksnya, pepohonan dan tanaman-tanaman hijau yang tersebar langsung menyambut. Teduh dan segar.

Lokasinya strategis. Dekat dengan pusat kota, tapi sedikit membumbung tinggi sehingga terpisah di antara permukiman warga. Bikin suasana jadi tenang. Cocok bagi mereka yang merindu keheningan.

Novia Putri selaku Front Office Supervisor mengatakan bahwa vila yang berdiri sejak akhir 2018 ini memiliki tiga unit bangunan utama.

“Unit pertama ada kamar tipe Superior yang terdiri dari lima unit kamar. Letaknya persis di samping front office. Unit kedua namanya Villa 13 yang berada di punggungan bukit sebelah utara. Terakhir Villa 09. Lokasinya di atas bukit. Jumlah bangunan di unit Villa 09 dan 13 masing-masing sesuai penomorannya,” terang Novi saat ditemui Tutura.Id, Sabtu (7/1/2023) siang.

Merujuk laman situs web-nya, tiga tipe vila yang ditawarkan di tempat ini masing-masing dibanderol Rp500 ribu/malam (Superior), Rp700 ribu/malam (Deluxe), dan Rp1 juta/malam (Suite). Tarif tersebut dapat berubah sedikit lebih murah seiring adanya promo yang kerap diumumkan via akun Instagram. Pun harga menu makanan dan minuman.

Selain bangunan-bangunan pesanggrahan untuk mereka yang ingin libur tinggal, tempat ini juga memiliki beberapa fasilitas lain. Semisal Paluabara Cafe dan Paluabara Park yang kerap ramai jadi sasaran pengunjung. Akhir pekan jadi waktu terpadat lantaran banyak yang datang untuk bersantap atau berenang bersama rombongan keluarga.

Bagi pekerja atau pebisnis yang ingin menyelenggarakan acara-acara pertemuan, vila ini juga menyediakan ruangan dengan daya tampung hingga 100 orang.

Untuk dapat menarik lebih banyak pengunjung, Villa Sutan Raju Palu akan membangun satu kafe lagi bernama Café Garden yang dilengkapi air mancur. Konsepnya berusaha mengakomodir kesukaan warganet masa kini yang getol mencari spot-spot bersantai nan estetik alias instagramable.

“Kami masih terus berbenah. Jadi, di dalam kawasan ini nanti lebih banyak tempat bersantai,” pungkas Novia.

Tempat staycation berikutnya yang banyak dipilih oleh para pembaca kami adalah Bukit Indah Doda Hotel & Resorts. Persentase jumlah pemilihnya sebanyak 32%.

Bungalo yang dibangun pada 2018 sebelum gempa melanda ini menempati lereng pegunungan sebelah barat Kota Palu, tepatnya di Jalan Totosi, Desa Doda, Kecamatan Kinovaro.

Vila ini menawarkan lebih banyak pilihan jenis kamar untuk menginap, mulai dari tipe Standard, Superior, Deluxe, Junior Suite, Family, hingga Vido Suite.

Pengunjung bisa mencicipi aneka menu yang ditawarkan Café Hills atau Seafood House sembari memandangi keindahan Lembah Palu. Ada juga Infinity Pool yang menyatu dengan bar. Letaknya persis di samping kafe dengan sudut pandang mengarah ke pusat kota.

Opsi tempat libur tinggal selanjutnya adalah Zamrud Hotel yang punya dua layanan yakni resor dan vila. Sebanyak 19% warganet memilih tempat ini. Lokasi antara resor dan vila terpisahkan jarak yang tak terlampau jauh.

Zamrud Resort yang menyediakan total 40 kamar beralamatkan Jalan Munif Rahman II, Kelurahan Kabonena. Sementara Zamrud Villa dengan 12 unit kamar berlokasi di Jalan Hasanuddin Toto, Kelurahan Silae.

Untuk bisa menikmati lanskap Lembah Palu yang menawan, pilihan staycation tentu saja harus ke Zamrud Villa. Setiap unit memiliki teras yang lega sebagai tempat bersantai dan melempar pandang. Berjarak selemparan batu dari vila, ada Deefaa & Qey yang menyediakan kolam renang juga kafe. Liburan jadi terasa lebih lengkap.

Terakhir yang jadi pilihan kami dan menempati urutan bontot dalam lis adalah D’Kalora Hotel and Convention. Seperti namanya, tempat pesanggrahan ini berada di mintakat Desa Kalora, Kecamatan Kinovaro.

Merujuk situsweb Traveloka, biaya menginap per malam di hotel ini bervariasi mulai dari Rp350 ribu hingga Rp700 ribu.

Beberapa fasilitas yang ditawarkan, antara lain kolam renang (tentu saja), aula konvensi, ruang pertemuan, juga kafe dan restoran. Kompleksnya yang cukup luas kerap pula disewakan untuk menggelar resepsi pernikahan.