Perusahaan raksasa Google akhirnya merilis statistik tahunan dari hasil penelusuran para pengguna internet secara global kurun 2022. Istilah kerennya Year in Search.
Khusus lanskap Indonesia, ada sejumlah topik aktual alias trending topic yang diakumulasi berdasarkan jumlah pengakses sepanjang 2022, mulai dari Tren Keseluruhan, Peristiwa Nasional, Tokoh, Film/Serial TV, Lirik Lagu, Resep, hingga pertanyaan Apa dan Mengapa.
Manager Komunikasi Google Indonesia, Feliciana Wienathan, dalam siaran pers menyatakan untuk pertama kali di tahun ini, Google merilis kategori Olahraga guna melihat lebih jauh minat pencarian seputar kesehatan di Indonesia—dari tipe olahraga, nama penyakit, hingga tempat olahraga terdekat.
Lantas, apa kata kunci yang paling banyak menyita atensi para pengguna internet di Sulawesi Tengah untuk mencarinya via peramban Google?
Ternyata kurun waktu setahun ini warganet di Sulteng getol mencari tahu tentang Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM). Turut serta meramaikan pencarian topik tersebut adalah warganet di Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat.
Berdasarkan statistik Google, topik ini berada diurutan kedelapan dari daftar 10 trending topic di Indonesia.
Di atasnya secara berurutan nangkring topik pencarian tentang “Apa arti Bestie”, “Citayam Fashion Week”, “gempa hari ini”, “G20”, “Deep talk”, “Love language”, dan “gerhana bulan”.
Sementara dua kata kunci di bawahnya adalah “NFT” dan “hepatitis akut”.
Aktivitas pencarian terkait lema BLT BBM mulai terjadi pada akhir Agustus hingga mencapai puncaknya medio September 2022.
Pengguna internet alias warganet di Kota Palu jadi penyumbang terbanyak yang menelusuri pencarian topik tersebut via mesin pencari otomatis nomor wahid di dunia ini.
Kueri terkait yang beriringan dengan topik itu, antara lain “cek BLT BBM”, “cek BLT”, dan “bansos”.
BLT BBM merupakan program Kementerian Sosial Republik Indonesia. Peruntukannya bagi 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di Indonesia dengan total anggaran Rp12,4 triliun.
Program ini diberikan sebesar Rp150 ribu setiap bulannya selama empat bulan, terhitung mulai September sampai dengan Desember 2022.
Jumlah penerima manfaat untuk BLT BBM di Sulteng mencapai 210.093 kepala keluarga atau 1,01 persen dari total keluarga penerima manfaat (KPM) dalam angka nasional.
Menilik data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (2022), angka penetrasi internet di Sulteng sekitar 77,3 persen dari total 3.021.879 jiwa. Artinya ada sekitar 2,3 juta penduduk Sulteng yang terkoneksi dengan internet.
Alasan terbanyak netizen di Sulteng menggunakan internet untuk mengakses platform media sosial, semisal Facebook, Instagram, YouTube, atau WhatsApp.
Dalih berikutnya agar dapat bekerja atau bersekolah dari rumah, mengakses layanan publik berupa berita atau informasi, dan bisa menggunakan surat elektronik (email).
Perihal kebiasaan warganet di Sulteng mengakses konten layanan publik untuk membaca berita atau informasi bisa jadi terwakilkan dengan mencuatnya pencarian terkait topik BLT BBM.
Mengenal fitur Year in Search
Melansir Sistrix, Google mulai memperkenalkan fitur Year in Search kepada penggunanya sejak 2002.
Kala itu namanya masih Google Zeitgeist. Isinya publikasi laporan tahunan tentang topik tertentu yang paling banyak diketikkan melalui peramban “mbah” Google.
Penggunaan nama Google Zeitgeist berakhir pada 2011. Mulai 2013 hingga sekarang, namanya berganti jadi Year in Search. Para pengguna internet dapat melihat laporan tentang beragam topik populer dalam setahun berdasarkan hasil pencarian 100 teratas.
Untuk menganalisis topik populer, Google menggunakan metode SEO Friendly atau optimasi konten. Setiap kata kunci yang dimasukkan dalam kolom pencarian lalu direkam dalam basis data.
Jika kata kunci ini makin sering dicari hingga mencapai nilai maksimal 100 (indeks volume pencarian), maka sebuah topik berpotensi mengetren.
Sebagai acuan, topik “bestie” yang jadi nomor satu trending topic di Indonesia sudah mulai dicari mulai Januari hingga Oktober dengan skor yang fluktuatif. Indeks volume pencarian yang dipakai yakni 0 – 100, dengan 25 kueri atau pertanyaan kata kunci teratas.
Dari 34 provinsi yang ada di Indonesia (per 23 Oktober 2022) berdasarkan analisis Google, topik ini paling banyak diakses oleh pengguna internet di Nusa Tenggara Timur (100), Sulawesi Barat (90), Gorontalo (84), Aceh (80), dan Sulawesi Utara (73).
